Eurasiandialogue – CPU (Central Processing Unit) dan GPU (Graphics Processing Unit) memiliki beberapa karakteristik yang sama, misalnya keduanya merupakan prosesor yang terdiri dari jutaan transistor semikonduktor dan keduanya juga mampu melakukan pemrosesan digital menggunakan berbagai algoritma. Namun pada dasarnya CPU dan GPU adalah 2 perangkat yang berbeda.
CPU (Central Processing Unit) bekerja dengan GPU (Graphics Processing Unit) untuk meningkatkan throughput data dan jumlah perhitungan bersamaan dalam suatu aplikasi. GPU pada awalnya dirancang untuk membuat grafik untuk grafik komputer dan konsol video game, tetapi sejak awal 2010-an GPU juga dapat digunakan untuk mempercepat perhitungan yang melibatkan data dalam jumlah besar.
Namun, GPU tidak dapat sepenuhnya menggantikan CPU, GPU hanya melengkapi arsitektur CPU dengan memungkinkan perhitungan iteratif dalam aplikasi berjalan secara paralel sementara program utama terus berjalan di CPU. CPU dapat dianggap sebagai mandor dari keseluruhan sistem, mengoordinasikan berbagai tugas komputasi tujuan umum dengan GPU melakukan berbagai tugas yang lebih khusus (biasanya matematika). Dengan menggunakan kekuatan paralelisme, GPU dapat melakukan lebih banyak pekerjaan dalam jumlah waktu yang sama dengan CPU.
Pengertian CPU (Central Processing Unit)
Unit Pemrosesan Pusat atau CPU terdiri dari jutaan transistor dan umumnya disebut sebagai otak dari komputer mana pun yang bertanggung jawab atas pemrosesan digital semua data. CPU terdiri dari ALU atau Unit Logika Aritmatika (Arithmetic Logic Unit), CU atau Unit Kontrol (Control Unit) dan Memory. Tugas ALU adalah melakukan operasi aritmatika atau logika pada data yang disediakan oleh memori, dan unit kontrol mengontrol aliran data.
Pengertian GPU (Graphics Processing Unit)
Graphics Processing Unit, disingkat GPU atau umumnya disebut kartu grafis atau kartu video, adalah mikroprosesor tujuan khusus yang dirancang dan dioptimalkan untuk memproses data grafis. GPU mengonversi data dari satu format grafis ke format lainnya atau membuat gambar 2D atau 3D yang disebut render.
GPU terdiri dari inti pemrosesan yang relatif lebih banyak, tetapi lebih lemah daripada CPU. Inti adalah sekelompok ALU yang dirancang untuk mengeksekusi instruksi sederhana dalam loop. Representasi adalah operasi aritmatika sederhana yang dilakukan secara iteratif. Jadi Anda tidak membutuhkan prosesor dengan berbagai kemampuan, tetapi prosesor dengan beberapa inti paralel dengan jumlah instruksi yang terbatas.
Keuntungan menggunakan core dalam jumlah besar adalah memberikan performa tinggi dan eksekusi beberapa instruksi pada waktu yang bersamaan. Inilah yang membuat GPU lebih cepat dan lebih baik daripada CPU dalam merender data visual.
GPU lebih baik dalam melakukan tugas berulang sederhana secara intensif, sehingga dapat digunakan untuk tugas non-grafis sederhana serta penambangan bitcoin dan peretasan kata sandi yang mengandalkan data besar yang dapat diproses secara paralel.
Perbedaan Utama CPU dan GPU
- GPU dirancang untuk merender bingkai, terutama di game. Sedangkan CPU digunakan untuk mengeksekusi instruksi program berdasarkan operasi seperti aritmatika, logika, I/O, kontrol dan lain-lain.
- GPU terutama dioptimalkan untuk kinerja, sedangkan CPU terutama difokuskan pada latensi rendah.
- Sebuah GPU tunggal terdiri dari ribuan inti yang memiliki frekuensi clock sekitar 1 GHz, sedangkan CPU memiliki inti yang jauh lebih sedikit pada frekuensi 2-3 GHz.
- Operasi data paralel dapat dilakukan pada GPU karena jumlah inti yang besar, yang tidak mungkin dilakukan pada CPU karena mengandung lebih sedikit inti atau inti.
- GPU menawarkan kecepatan pemrosesan yang sangat tinggi dan cocok untuk aplikasi yang lebih besar, sedangkan CPU menawarkan kecepatan pemrosesan yang lambat dan cocok untuk aplikasi kecil.
Sumber: